Salam Pembuka

Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di Blognya IMM UNESA LIDAH..... "Billahi Fii Sabili Al Haq Fastabiqul Khoirot"

Rabu, 28 September 2011

preambule

Assalamu'alaikum.. Guten Abend alle! Wie geht's dir? Heute möchte ich mich vorstellen. Ich heiße Iiz und komme aus Gresik, aber jetzt wohne ich in Surabaya. Ich bin Deutschstudentin an der UNESA im 5. Semester. Ich habe viele Hobbys. Meine Hobbys sind lesen, essen, schreiben, kochen, Fußball sehen, usw. Gestern habe ich einen Traum. Eine Zahlärztin, die jetzt ich nicht möchte. Ich mag lieber Fußball als die andere Sport. Barcelona ist meine Lieblingsfußballmanschaft. Ich komme Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) UNESA Lidah mit. Und weißt du, daß meine Familie nicht von Muhammadiyah ist, aber ich will mein besser um Muhammadiyah zu helfen. Ah ja, ich bin eine dumme Frau! Vergißt nicht! Okay das ist alles von mir. Vielen Dank..
Fastabiqul Khairat und Wassalamu'alaikum :)


*Assalamu'alaikum Para Pejuang Indonesia.. Ngapunten untuk bapak-bapak admin karena bingung mau nge-pos apa, jadinya saya perkenalan dulu saja ya..^-^
Bukan tanpa alasan saya menggunakan Bahasa Jerman, karena disini saya akan menceritakan sesuatu seputar bahasa (walaupun sedikit)
Bahasa. Belajar bahasa juga dapat menunjukkan karakter suatu bangsa. Contohnya dalam Bahasa Jerman. Orang Jerman terkenal dengan kedisiplinan dan "punktlichkeit" atau ketepatan waktu. Hal itu juga tercermin dalam struktur tata bahasa mereka. Bahasa Jerman memiliki aturan untuk selalu konsisten menggunakan huruf kapital dalam setiap kata benda, apapun itu. Selain itu mereka juga memiliki kata kerja yang akan selalu mengalami perubahan dikarenakan oleh waktu, subyek, dan jenis kasusnya. Ini menunjukkan bahwa Jerman mau menerima perubahan demi kebaikan dengan aturan atau cara-cara yang benar. Dan seperti Bahasa Jawa, Bahasa Jerman juga memiliki tingkatan pengucapan, dimana ada perbedaan antara berbicara dengan sebaya dan dengan yang lebih tua. Adanya tingkatan ini menunjukkan bahwa Jerman masih memiliki tata krama yang baik. Masyarakat Jerman juga dikenal sangat memelihara budaya mereka. Terbukti sebelum bergabung dengan Uni Eropa hingga detik ini orang Jerman jarang menggunakan Bahasa Inggris yang notabene merupakan Bahasa Internasional. Dengan kata lain, jika anda ingin mengetahui lebih atau bekerja sama dengan Jerman, maka bersiaplah untuk mempelajari bahasanya. Mungkin ini saja yang bisa saya katakan. billaahi fii sabilil haq, fastabiqul khairat.. wassalamu'alaikum :)

"jika kamu mencintai sesuatu dengan berlebihan, maka bersiaplah untuk menjadi budaknya" -hadist-

2 komentar:

  1. enjje mboten nopo2 mbak.....
    tapi kok kayaknya lagi promosi ya?
    hwehehehe

    BalasHapus
  2. mana bagian yg promosi vid? hohoo, itu intermezo kata pak nadjid.. *ngeles :D

    BalasHapus